Beberapa Fakta Aneh Tentang Hiu yang Akan Membuat Anda Penasaran

Beberapa Fakta Aneh Tentang Hiu yang Akan Membuat Anda Penasaran - Hiu tidak pernah berhenti memikat imajinasi kita. Aneh, menakutkan, indah, kuat, unik, istimewa ... daftar panjang deskriptor akan mengerdilkan hiu paus! Hiu telah memiliki ratusan juta tahun untuk berevolusi dan mendominasi laut sebagai predator yang terasah sempurna. Semakin kita mempelajarinya, semakin banyak kejutan yang mereka ungkapkan. Berikut adalah beberapa fakta menarik tentang hiu di seluruh dunia.

Hiu martil memiliki bidang pandang 360 derajat

Hammerhead adalah spesies yang menonjol karena bentuknya yang aneh. Para ilmuwan telah penasaran tentang bentuk kepala martil dan tujuannya untuk waktu yang lama.

Karena mata mereka diletakkan di ujung kepala yang memanjang, mereka memiliki penglihatan binokular yang sangat baik, sebuah studi tahun 2009 menunjukkan. Sebagian besar hiu memiliki mata yang diletakkan di sisi kepala mereka, bukan di depan, yang berarti mereka tidak memiliki penglihatan stereo yang sangat baik. Hammerhead, di sisi lain, mendapatkan pandangan dunia 360 derajat. Ed Yong melaporkan di Science Blogs tentang karya Michelle McComb dari Florida Atlantic University dan tim risetnya:

Mata martil, meskipun berjauhan, memiliki tumpang tindih terbesar di bidang pandang mereka. Hiu kepala sayap memiliki lengkungan 48 derajat di depannya yang tertutupi oleh kedua mata, yang harus memberinya persepsi kedalaman yang luar biasa. Sebagai perbandingan, martil yang bergigi memiliki tumpang tindih teropong 34 derajat, kepala bonnet memiliki yang lebih kecil dari 13 derajat, dan hiu lemon dan blacknose memiliki yang terkecil dari semuanya dengan masing-masing 10 dan 11 derajat.

Satu-satunya tempat palu memiliki titik buta tepat di atas dan di bawah kepalanya. Visi binokular yang ditingkatkan secara substansial membantu menjelaskan mengapa hiu ini berevolusi dengan profil yang unik.

Hiu Cookiecutter mencuri potongan daging bundar dari mangsa yang masih hidup

Hiu ini tumbuh dengan panjang kurang dari dua kaki, namun memiliki ukuran gigi-relatif-terhadap-tubuh terbesar dari spesies hiu. Mengapa? Karena mereka menggigit saat bepergian.

Hiu Cookiecutter berspesialisasi dalam mengambil bongkahan bundar dari mangsa yang masih hidup. Di satu sisi, ini adalah strategi yang cerdas. Mereka mendapatkan mulut penuh makanan, dan mangsa mereka hidup untuk menjadi makanan lagi di masa depan. Ini adalah win-win - meskipun kemenangan yang menyakitkan bagi korban.

Hiu mencapai prestasi melalui mulut yang sangat khusus. Ini berenang ke korban dan menempel seperti pengisap, dengan bibir struktural membentuk segel ketat. Kemudian gigi bawahnya yang besar meresap ke dalam daging sementara ia memutar tubuhnya untuk membuat luka melingkar. Setelah sepotong daging dihilangkan, mangsa bisa melarikan diri.

Hiu pemotong kue bukan pemakan pilih-pilih dan akan menggigit apa pun yang berenang di laut. Semuanya, mulai dari tuna hingga paus, anjing laut, dan spesies hiu lainnya mengandung bekas luka melingkar dari gigitan hiu juru masak. Bahkan ada serangan yang didokumentasikan pada manusia, ketika perenang jarak jauh Mike Spalding menyumbat sepotong daging dari betisnya saat berenang malam hari di Hawaii.

Embrio hiu dalam telur bisa merasakan ketika bahaya mendekat

Waktu yang paling rentan bagi bayi hiu mungkin saat ia terjebak di dalam wadah telur tanpa kemampuan untuk keluar dari bahaya. Memang, bahkan embrio tampaknya tahu bahwa mereka berada dalam situasi berbahaya terkunci di dalam kantong kasar untuk dipangsa oleh predator mana pun. Jadi mereka datang dengan strategi bertahan hidup.

Ketika embrio hiu tumbuh, segel pada wadah telur mulai terbuka, dan pada titik ini, pemangsa dapat merasakan ikan yang sedang berkembang ini melalui medan listrik yang dipancarkan oleh gerakan mereka. Tetapi embrio juga bisa merasakan pergerakan predator yang mendekat. Ketika mereka melakukannya, embrio membeku, dan bahkan berhenti bernapas, dalam upaya untuk "bersembunyi" dari pemangsa dan menghindari deteksi.

Peneliti menguji ini dengan meniru medan listrik predator, merekam embrio berhenti bergerak sampai bahaya berlalu.
 
Dan jika embrio terus terpapar pada medan listrik ini ketika mereka perlu mulai bernapas lagi, mereka melakukannya dengan laju gerakan insang yang berkurang, menunjukkan bahwa mereka 'bersembunyi' dari pemangsa yang dipersepsikan, tulis BBC.

Para ilmuwan menggunakan pengetahuan ini sebagai petunjuk untuk mengembangkan repellants hiu yang lebih baik, mencatat bahwa embrio kurang waspada jika medan listrik tidak pernah bervariasi.

Embrio hiu harimau saling memakan di dalam rahim

Bagi hiu macan pasir, kehidupan tidak pernah mudah, bahkan di dalam rahim pun tidak. Betina dari spesies ini memiliki dua uteri, dan menghasilkan dua anak anjing pada setiap akhir musim kawin. Tapi mereka memulai musim dengan mungkin selusin embrio. Apa yang terjadi?

Embrio hiu kecil pertama yang akan menetas akan tumbuh lebih cepat daripada saudara kandungnya, dan ketika mencapai ukuran 100mm, ia akan mulai membunuh dan memakan saudara-saudaranya. Setelah semua embrio saudara kandung dikonsumsi, bayi hiu pasir akan mulai memakan telur yang belum dibuahi induknya.

Dari saat hiu ini menetas dari telur yang dibuahi di dalam rahim, perlombaan menjadi yang terbesar tercepat. Dan Anda pikir hiu bayi dalam wadah telur itu sulit!

Hiu Greenland adalah ikan bergerak paling lambat yang pernah tercatat 

Sementara hiu Greenland dapat menyaingi hiu paus untuk ukuran, dengan ukuran maksimum sekitar 24 kaki panjang dan ukuran rata-rata 8-14 kaki, itu mengalahkan hiu paus (dan setiap ikan lainnya) dalam catatan lain: paling lambat.

Tidak mengherankan, sungguh, karena hewan ektotermik ini terutama hidup di perairan yang sangat dingin. Dalam sebuah studi baru-baru ini, hiu Greenland ditemukan berkerumun di sekitar 0,8 mph. Itu kurang dari sepertiga kecepatan rata-rata manusia berjalan. Ketika mereka menyalakan kecepatan, mereka max sekitar 1,7 mph. Dengan kata lain, Anda mungkin bisa berjalan sekitar setengah dari kecepatan normal Anda dan masih melebihi hiu Greenland.

Hiu megamouth langka memakan krill

Dengan nama seperti hiu megamouth, Anda akan berpikir spesies ini akan menjadi mimpi buruk. Dan mungkin itu tetapi hanya mimpi buruk krill.

Hiu besar ini berlayar melalui aliran krill, menangkap makanan dengan mulutnya yang besar. Ini adalah salah satu dari tiga hiu pemakan saringan besar, termasuk hiu berjemur dan hiu paus yang jauh lebih terkenal.

Spesies yang jarang terlihat ini masih menjadi misteri bagi sains. Yang pertama dari jenisnya hanya didokumentasikan oleh manusia pada tahun 1976. Untungnya, sepotong kecil informasi tentang kehidupan megamouth ditempatkan pada tahun 1990. Ilmuwan menangkap megamouth di jaring dan radio menandai sebelum melepaskannya. Mereka melacak hiu selama dua hari dan menemukan bahwa ia berpartisipasi dalam migrasi vertikal.